Memelihara domba membutuhkan perhatian khusus dalam hal pemberian pakan. Meski rumput menjadi makanan utama, peternak perlu mengetahui berbagai pakan domba selain rumput untuk memenuhi kebutuhan nutrisi yang optimal. Variasi pakan ini sangat penting untuk meningkatkan produktivitas ternak dan mengurangi biaya operasional.
Mengapa Perlu Pakan Domba Selain Rumput?
Pemberian pakan alternatif bukan sekadar pengganti saat rumput sulit didapat. Pakan selain rumput memberikan nutrisi tambahan yang mendukung pertumbuhan, meningkatkan bobot badan, dan menjaga kesehatan pencernaan. Selain itu, diversifikasi pakan membantu peternak mengatasi kendala musiman dan menghemat biaya hingga 30%.
Jenis-Jenis Pakan Domba Selain Rumput
1. Daun Singkong sebagai Sumber Protein
Daun singkong merupakan pilihan pakan selain rumput yang kaya protein kasar. Kandungan nutrisinya membantu mempercepat pertambahan bobot tubuh ternak. Namun, peternak harus mengolah daun singkong terlebih dahulu untuk menghilangkan senyawa sianida yang berbahaya. Anda bisa mengeringkan atau merebusnya sebelum diberikan kepada domba.
2. Daun Lamtoro (Petai Cina) untuk Kesehatan Tulang
Daun lamtoro mengandung protein tinggi dan mineral seperti kalsium serta fosfor. Pakan ini sangat baik untuk memperkuat tulang dan meningkatkan kesehatan reproduksi. Peternak sebaiknya memberikan pakan ini dalam jumlah secukupnya untuk menghindari efek samping.
3. Daun Jagung (Tebon) untuk Penggemukan
Setelah panen jagung, daun dan batangnya bisa dimanfaatkan sebagai pakan domba. Tebon jagung kaya serat dan energi, cocok untuk domba dalam masa penggemukan. Peternak harus memberikan tebon dalam kondisi segar atau mengeringkannya agar lebih tahan lama.
4. Umbi dan Daun Ubi Jalar
Banyak peternak mengabaikan daun ubi jalar padahal kandungan gizinya sangat baik. Umbi ubi jalar juga dapat menjadi sumber energi tambahan. Kombinasi keduanya memberikan nutrisi lengkap sebagai pakan domba yang ekonomis.
5. Daun Kacang Tanah untuk Produksi Susu
Daun kacang tanah mengandung protein dan serat tinggi yang membantu pencernaan. Manfaat istimewanya adalah meningkatkan produksi susu pada domba betina yang sedang menyusui. Setelah panen, peternak bisa langsung memberikan daun ini sebagai pakan segar.
6. Jerami Padi yang Ekonomis
Jerami menjadi pakan selain rumput yang paling terjangkau dan mudah peternak peroleh. Meski kandungan nutrisinya tidak setinggi rumput segar, jerami tetap menyediakan serat untuk menjaga kesehatan pencernaan. Peternak dapat memberikan jerami dalam bentuk kering atau memfermentasinya untuk meningkatkan nilai gizinya.
7. Kulit Pisang dan Pelepah Pisang
Limbah pisang ternyata mengandung karbohidrat, protein, dan lemak yang baik untuk domba. Kulit pisang dan pelepah pisang bisa menjadi pakan domba selain rumput yang mudah diperoleh di daerah perkebunan. Pastikan kondisinya masih segar dan tidak busuk.
Teknik Pengolahan Pakan Domba Selain Rumput
Untuk memaksimalkan nutrisi, peternak perlu mengolah beberapa pakan domba selain rumput dengan teknik fermentasi. Proses fermentasi meningkatkan daya cerna dan memperpanjang masa simpan. Anda bisa mencampurkan bahan pakan dengan dedak dan probiotik untuk hasil optimal.
Fermentasi juga membuat pakan lebih lembut dengan rasa manis yang meningkatkan nafsu makan domba. Teknik ini sangat efektif untuk mengolah jerami, ampas singkong, dan rumput odot.
Takaran Pemberian Pakan Domba Selain Rumput
Domba membutuhkan pakan sekitar 10-20% dari bobot tubuhnya per hari. Untuk pakan alternatif, peternak sebaiknya memberikan sekitar 2% dari kebutuhan harian. Kombinasikan dengan pakan konsentrat 1-2% dari bobot badan untuk hasil penggemukan yang maksimal.
Kesimpulan
Menerapkan variasi pakan domba selain rumput adalah langkah bijak untuk meningkatkan produktivitas ternak. Dengan memanfaatkan daun singkong, jagung, lamtoro, hingga limbah pertanian seperti jerami dan kulit pisang, peternak dapat memberikan nutrisi lengkap tanpa bergantung sepenuhnya pada rumput.
Pengolahan yang tepat melalui fermentasi semakin mengoptimalkan nilai gizi pakan. Kombinasi pakan domba yang bagus dan bervariasi tidak hanya menjaga kesehatan domba, tetapi juga menghemat biaya operasional peternakan secara signifikan.

